All Work, All Play

singkat cerita hari ini kebagian jatah untuk presentasi di seminar kecil di depan khalayak sekantor. sempat sedikit kebingungan untuk membawakan tema apa, karena tema yang ditentukan adalah bebas sebebas bebasnya. setelah sekian waktu berfikir, akhirnya mendapat sebuah ide dari hal yang kadang dianggap sebagai sesuatu yang tidak berguna oleh beberapa orang, yang sebetulnya bisa memberikan banyak manfaat.

k1

pada kesempatan kali ini, saya mencoba berbagi tentang multi-player online game yang bisa digunakan sebagai sarana untuk belajar dan menambah ilmu. kenapa multi-player game? sesederhana karena multi-player game mempertemukan banyak sekali pemain, dan tidak jarang game tersebut mengharuskan masing-masing pemain harus berkelompok untuk menyelesaikan permainan.

game tidak hanya tentang bermain dan bersenang-senang, sering kali game memaksa pemainnya untuk memeras otak, menyelesaikan banyak teka-teki dan bertahan dengan resource yang terbatas, ditambah lagi bermain dengan berbagai karakter orang/pemain lainnya. disinilah kemudian diperlukan untuk belajar tentang strategi, efisiensi, dan bagaimana menyelesaikan objektif yang ada dengan baik dan benar, dan bahkan belajar tentang kedewasaan berfikir.

di slide presentasi di bawah, saya mengedepankan counter strike dan DotA, sesederhana karena itu yang sering saya mainkan dan sering saya rasakan manfaatnya. tadi sempat muncul pertanyaan, ‘kenapa mainnya itu? kan ada banyak multi-player game yang lain.’ dan tadi dengan singkat saya jawab ‘karena itulah yang dimainkan oleh kawan-kawan saya, yang ada disekitar saya.’

sometimes games is about existence. another way to blend in the community

kaka kelas saya yang mengajarkan bermain DotA pernah mengatakan ‘dengan main game ini –dan multi-player game lainnya–, kamu bisa dapat teman, kenalan kakak kelas, teman ngopi, bahkan pekerjaan’. dan itupun berhasil saya dapatkan, selain juga saya mendapatkan banyak pelajaran berharga yang bisa digunakan di kehidupan nyata.

contohnya?

saya belajar tentang mendewsasakan cara berfikir, memperkirakan apa yang terjadi beberapa langkah kedepan, bagaimana karakter teman-teman saya dari cara mereka nge-game, termasuk bagaimana cara menghadapinya, bagaimana kemudian mengorganisasi permainan, menempatkan diri dan karakter dalam permainan yang akhirnya memicu saya untuk berlajar lebih banyak lagi tentang teamwork.

itz not about one person, itz about the whole team

secanggih apapaun armament yang dipakai, dan setinggi apapun skill yang dimiliki seorang pemain, dia tidak akan menang dalam sebuah multiplayer game yang mengharuskan dia bekerja secara berkelompok. every team member have one role in the team, yang mana masing-masing posisi punya porsi, keuntungan, dan kekurangan masing-masing.

dan bagaimana menerapkannya di dunia nyata atau di dunia kerja?

pekerjaan apapun butuh teamwork dan kedewasaan berfikir, tidak ada yang bisa benar-benar dilakukan sendirian, oleh karena itu kita harus bisa menyatu dengan tim, melengkapi apa yang kurang dan mengurangi apa yang dirasa berlebihan. karena satu tim diperlukan untuk mencapai satu tujuan, bukan hanya satu orang.

that’s it.. all work, all play.. pekerjaan bisa dibawa sesantai saat main game, dan main game pun bisa dibawa serius seperti saat bekerja. dan berikut adalah slide lengkap-nya, happy gaming..

By Alit Mahendra Bramantya

Complicatedly simple, not just another internet presence enthusiast. Currently managing Research (including Analytics) Division at Think.Web with Web App Development and Digital Analytics as main responsibility. Views are my own.

%d bloggers like this: